Iklan

Sabtu, 20 September 2025, 11.23 WIB
Last Updated 2025-09-20T03:24:54Z
DemoMakassarTrending

Warga Empat Kelurahan di Makassar Satukan Perlawanan, Tegas Tolak PLTSa Tamalanrea


MAKASSAR - Gelombang penolakan terhadap rencana pembangunan Pembangkit Listrik Tenaga Sampah (PLTSa) di Tamalanrea semakin meluas. Masyarakat dari Kelurahan Mula Baru, Tamalalang, Alamanda, dan Akasia bersatu dalam Gerakan Rakyat Menolak Lokasi PLTSa (Geram PLTSa) untuk menegaskan sikap: tolak PLTSa di tanah kami!


Dalam aksi bersama yang digelar, warga menyampaikan bahwa proyek ini bukan solusi krisis energi maupun sampah, melainkan ancaman nyata terhadap ruang hidup mereka. PLTSa dinilai akan menimbulkan polusi udara, merusak kualitas lingkungan, hingga mengancam kesehatan masyarakat sekitar.


“Ini soal masa depan anak cucu kami. Kami tidak mau kampung dijadikan korban percobaan proyek yang hanya menguntungkan segelintir pihak,” tegas Akbar, Koordinator Geram PLTSa.


Warga menegaskan bahwa mereka tidak gentar menghadapi proyek yang dianggap merampas hak-hak rakyat. Solidaritas lintas kampung dan dukungan dari berbagai elemen masyarakat sipil disebut akan terus menguatkan barisan perlawanan.


Geram PLTSa juga menyatakan siap menggelar aksi-aksi lanjutan, baik di tingkat kampung maupun kota, untuk menolak proyek yang mereka sebut sebagai “bom waktu lingkungan” ini.


“Kami akan terus bergerak sampai PLTSa benar-benar dibatalkan. Ini tanah kami, ruang hidup kami, dan kami berhak mempertahankannya,” tutup Akbar.(Hae)